PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU JUDI ONLINE MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KECERDASAN BUATAN

ramadhan, aldanniel rahman (2025) PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU JUDI ONLINE MENGGUNAKAN TEKNOLOGI KECERDASAN BUATAN. [Tugas Akhir/Skripsi]

	Text ALDANNIEL ABSTRAK.pdf Download (644kB)
	Text BAB 1 ALDANIEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (403kB)
	Text BAB 2 ALDANIEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text BAB 3 ALDANIEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (311kB)
	Text BAB 4 ALDANIEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB)
	Text TURNITIN.pdf Download (131kB)
	Text turnitin full text (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text JURNAAL ALDANIEL (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (146kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku tindak pidana judi online yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI). Perkembangan teknologi digital telah dimanfaatkan secara meluas dalam praktik perjudian, termasuk penggunaan sistem otomatis seperti chatbot, algoritma manipulatif, hingga teknik penyamaran situs melalui cloaking berbasis AI. Hal ini menjadikan kejahatan judi online semakin canggih, terselubung, dan sulit diidentifikasi secara konvensional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis normatif, dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Data diperoleh melalui studi kepustakaan terhadap peraturan perundang-undangan yang relevan, literatur hukum, dan dokumen-dokumen ilmiah lainnya yang berkaitan dengan tindak pidana perjudian dan kejahatan siber berbasis teknologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbuatan para pelaku dalam praktik judi online berbasis AI memenuhi unsur-unsur perbuatan pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 303 KUHP, serta pasal-pasal penyertaan dalam KUHP seperti Pasal 55 dan 56. Unsur-unsur tersebut mencakup adanya kelakuan, akibat, sifat melawan hukum, dan keadaan yang menyertai. Oleh karena itu, pelaku dapat dimintai pertanggungjawaban pidana sesuai dengan peran dan tingkat keterlibatannya. Dibutuhkan penguatan kapasitas aparat penegak hukum dalam bidang digital forensik serta peningkatan literasi digital masyarakat untuk mencegah meluasnya praktik perjudian daring berbasis kecerdasan buatan.

Item Type:	Tugas Akhir/Skripsi
Uncontrolled Keywords:	Pertanggungjawaban Pidana, Judi Online, Kecerdasan Buatan, KUHP, Kejahatan Siber
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Faculty of Law
Depositing User:	30 Aldanniel Rahman Ramadhan A. rahman
Date Deposited:	09 Oct 2025 06:15
Last Modified:	09 Oct 2025 06:15
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/21590

Actions (login required)

View Item

Downloads