HUBUNGAN RIWAYAT PARITAS IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS KOTA MADIUN TAHUN 2022

Nuraida, Yanuar Rizka (2024) HUBUNGAN RIWAYAT PARITAS IBU HAMIL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI PUSKESMAS KOTA MADIUN TAHUN 2022. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusama Surabaya University.

	Text ABSTRAK.pdf Download (343kB)
	Text BAB I.pdf Download (183kB)
	Text BAB II .pdf Download (571kB)
	Text BAB III.pdf Download (200kB)
	Text BAB IV.pdf Download (237kB)
	Text BAB V .pdf Download (451kB)
	Text BAB VI.pdf Download (185kB)
	Text BAB VII.pdf Download (150kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (265kB)
	Text Lampiran-2.pdf Download (1MB)
	Text LAPORAN CEK PLAGIASI 1.pdf Download (197kB)
	Text LAPORAN CEK PLAGIASI-2.pdf Download (6MB)
	Text ARTIKEL.pdf Download (217kB)

Abstract

Stunting merupakan istilah untuk mendeskripsikan suatu gangguan pada pertumbuh-kembangan oleh anak dengan manifestasi nutrisi inadekuat, infeksi berulang, serta stimulus psikososial yang kurang memadai. Stunting menjadi isu yang krusial dan harus dilakukan pencegahan supaya tidak berimbas buruk baik bagi balita itu sendiri ataupun masa depannya. Di Indonesia sendiri, stunting adalah masalah yang cukup tinggi levelnya dimana angka kejadian balita stunting di Indonesia dalam hal ini mencapai 24,4% pada tahun 2021 dan salah satu kota dengan tingkat stunting yang cukup besar di Indonesia adalah di Jawa Timur. Madiun, yang merupakan daerah di Jawa Timur juga terdapat masalah balita yang mengalami stunting dengan jumlah yang cukup besar pula. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui hubungan riwayat paritas ibu hamil dengan kejadian stunting di Pukesmas Kota Madiun. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah observasional dengan metode rancang bangun penelitiannya menggunakan case control. Populasi dalam studi ini ialah ibu yang mempunyai balita di kawasan kerja Pukesmas Ngegong, Pukesmas Demangan, serta Pukesmas Mangunharjo yang dilakukan pada bulan Maret 2023 dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwasannya tak terdapat hubungan antara paritas ibu hamil dengan kejadian stunting di Kota Madiun, dimana dalam hal ini dibuktikan dengan nilai p-value sebesar 0,491 > 0,05. Nilai OR sebesar 0,624 (<1). Artinya, paritas bukan merupakan faktor risiko kejadian stunting di Madiun. Kata kunci: stunting, paritas, hamil

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Faculty of Medicine > Medicine Study Program
Depositing User:	Yanuar Rizka Nuraida
Date Deposited:	02 Apr 2024 03:43
Last Modified:	02 Apr 2024 03:43
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/17782

Actions (login required)

View Item

Downloads