Pertanggungjawaban pidana direktur pada perusahaan terbatas atas tindak pidana penggelapan (studi kasus no. 928K/Pid/2017/PN Sby)

Kandou, Daniel Alexander (2021) Pertanggungjawaban pidana direktur pada perusahaan terbatas atas tindak pidana penggelapan (studi kasus no. 928K/Pid/2017/PN Sby). Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
hasil turnitin.pdf

Download (25kB)
Official URL: https://uwks.ac.id

Abstract

ABSTRAK Penelitian yang berjudul Pertanggungjawaban Pidana Direktur Pada Perusahaan Terbatas atas Tindak Pidana Penggelapan (Studi Kasus Putusan No. 928K/Pid/2017/PN Sby) bertujuan pertama untuk mengetahui mengenai apakah Putusan Nomor 928/K/Pid/2017/PN Sby yang menyatakan bahwa Fausta Ari Barata sebagai Direktur Operasional PT MAF Pelayaran Logistik tidak bersalah sehingga dijatuhi putusan lepas dari segala tuntutan hukum. Metode Penelitian yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian Yuridis Normatif yang merupakan penelitian hukum untuk mengkaji permasalahan dari sisi normanya. Adapun pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undangan da pendekatan kasus. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, Pertama: yaitu perbuatan Fausta Ari Barata sebagai Direktur perasional PT MAF Pelayaran Logistik sebagaimana telah diberikan tanggung jawab untuk mengelola perusahaan untuk segala pengurusannya tidak tepat dijatuhi pidana lepas dari segala tuntutan hukum. Argumentasi yuridis pertama berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang menyatakan bahwa tanggung jawab Fausta Ari Barata sebagai anggota Direksi yang melakukan kegiatan usaha sehingga mengalami kerugian harus bertanggung jawab secara pribadi karena menjalankan perusahaan bukan dilandasi iktikad baik serta Fausta Ari Barata tidak tepat dijatuhi pidana tersebut adalah bahwa unsur-unsur pasal 374 KUHP tentang delik penggelapan dalam jabatan telah terpenuhi karena adanya hubungan penguasaan uang perusahaan secara sah namun dipergunakan untuk kepentingan diri sendiri. Kedua: hasil pembahasan mengenai pertanggungjawaban pidana terkait pengelolaan perusahaan yang tidak dilandasi dengan iktikad baik sehingga mengalami kerugian adalah seharusnya pelaporan akan terjadinya tindak pidana penggelapan yang terjadi di PT MAF Logistik Pelayaran tidak dapat dilakukan oleh Zainal Fatah meskipun ia salah seorang pemegang saham perusahaan tersebut karena PT MAF Pelayaran Logistik merupakan subyek hukum tersendiri yang mempunyai hak dan kewajiban. Pertimbangan hakim harus pula mengikutsertakan Undang-Undang Perseroan Terbatas sebagai dasar pertimbangan hakim. Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, PerusahaanTerbatas, Penggelapan ABSTRACT The study entitled the Consequence Of The Criminal Law On The Fraud Scheme Committed By The Director Of The MAF Pelayaran Logistic, co. ltd. (A Case Study On The Court Sentence No. 928K/Pid/2017/PN Sby) aims mainly to understand if the court sentence number 928/K/Pid/2017 which stated that Fausta Ari Barata as a Operational Director of MAF Pelayaran Logistik, co, ltd. Is innocent therefore he is not guilty and free from any lawsuit and charges. The research method used in this study is the Yuridis Normatif method which is a law subject method used to study the subject from the normative side. The academical approach used in this study is the act approach and the case approach. Based on the research result it can be concluded into two points, First: that it is not correct what Fausta Ari Barata did as a Operational Director of MAF Pelayaran Logistic, Co, Ltd. assigned to run every task and his duty to be freed from any charges possible. The first juridical argument were based on the Indonesian Act Number 40 2007 about the Limited Company Act which stated that as a member of company Board who runs the daily basis of the company business negligently until there is a financial loss occur in the company must held account for as a personal charge because he was unable to run the company in a good way and with a such an illicit way also Fausta Ari Barata was not being sentenced correctly because the elements of the article of 374 KUHP about the fraud violation in the Board director position if complied because there is a relationship between the use of the company money in the valid way but it was used for the matter of a personal business. Second: the result of the studies about the law accountability regarding the reckless and irresponsible management of a company resulting in a financial loss for the company is the one who can report the misconduct act of fraud in the company environment was cant be done by Zainal Fatah even though he is one of the shareholders of the company because MAF Pelayaran Logistic, co, Ltd. Is alone a rightfully law subject with its obligations. And then the judges supposed to be more observant in seeing what Fausta Ari Barata did as a Member of a Director position, which means the judges should also include the Limited Company Act as the base for the Judges decisions. Kata Kunci : Criminal Law Accountability, Limited Company, Fraud

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Pertanggungjawaban Pidana, PerusahaanTerbatas, Penggelapan Kata Kunci : Criminal Law Accountability, Limited Company, Fraud
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Law Sciences Study Program
Depositing User: 30 Daniel Alexander Kandou
Date Deposited: 18 Aug 2021 03:34
Last Modified: 18 Aug 2021 03:34
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/9521

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year