Budianto, Sugeng (2020) Evaluasi Terhadap Manajemen Tanaman Sehat (Mts) Pada Usahatani Padi (Oryza SATIVA L.). Masters (S2) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.
Text
A. ABSTRAK.pdf Download (465kB) |
|
Text
B. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (284kB) |
|
Text
C. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (325kB) |
|
Text
D. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Download (312kB) |
|
Text
E. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (759kB) |
|
Text
F. BAB V KESIMPULAN.pdf Download (92kB) |
|
Text
G. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (225kB) |
|
Text
I. LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
J. PCX - Report Plagiasi Sugeng Budianto.pdf Download (467kB) |
Abstract
Upaya pemerintah bersama lembaga peneliti untuk melakukan inovasi teknologi agar dapat meningkatkan produktivitas padi adalah dalam bentuk mekanisasi, sistem bercocok tanam dan penyediaan sarana produksi berupa benih berlabel, pupuk dan pestisida. Sistem bercocok tanam dengan memperhatikan ekosistem akan menjaga kesuburan alami lahan yang merupakan penerapan dari sistem pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan . Kabupaten Lamongan merupakan bagian dari Provinsi Jawa Timur dengan potensi padi yang cukup besar sehingga mampu menjadi penyangga kebutuhan beras nasional. Luas lahan di Kabupaten Lamongan sebagian besar adalah lahan sawah yakni sebesar 87.318 km2 atau sekitar 52,19 % dari total lahan. Penelitian tentang penerapan Manajemen Tanaman Sehat (MTS) padi dilaksanakan di wilayah Desa Besur Kecamatan Sekaran Kabupaten Lamongan Provinsi Jawa Timur yang telah menerapkan MTS padi. Tujuan penelitian adalah menganalisis latar belakang pelaksanaan MTS di desa Besur, menganalisis faktor karakteristik petani yang berpengaruh terhadap penerapan MTS padi dan menganalisis perumusan strategi pengembangan MTS padi. Metode penelitian dengan mengunakan Regresi Linier Berganda dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil penelitina menunjukkan bahwa latar belakang pelaskanaan MTS di Desa Besur karena kegagalan panen (puso) sebagai akibat ledakan serangan hama/penyakit. Sedangkan variable yang berpengaruh pada pelaksanaan MTS adalah umur, pendidikan, luas lahan, keuntungan, resiko dan penyuluhan, sedangkan adanya bantuan pemerintah dalam bentuk uang atau barang tidak berpengaruh nyata pada penerapan MTS. Pelaksanaan sekolah lapang dengan menerapkan kemandirian petani untuk belajar pada permasalah dan mampu mencari solusi secara mandiri serta peran pemerintah desa untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani memegang peranan penting agar pelaksanaan MTS padi dapat berkembang dan berkelanjutan.
Item Type: | Thesis (Masters (S2)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sistem, Pertanian, berkelanjutan, ekosistem, Pemerintah, Manajemen Tanaman Sehat, padi. |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Master in Agribusiness Study Program |
Depositing User: | Sugeng Budianto |
Date Deposited: | 03 Aug 2020 06:45 |
Last Modified: | 03 Aug 2020 06:45 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/6658 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year