Pengaruh Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Zona Hambat Staphylococcus Aureus Dengan Metode Difusi Agar

Radhayanti, Ni Putu Sintya Radhayanti (2020) Pengaruh Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Zona Hambat Staphylococcus Aureus Dengan Metode Difusi Agar. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

[img] Text
ABSTRAKSI.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 December 2020.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: https://uwks.ac.id

Abstract

Abstrak Biji pepaya diketahui mempunyai aktivitas farmakologi daya antiseptik terhadap salah satu bakteri penyebab diare yaitu Staphylococcus aureus, dimana biji pepaya yang masih muda dengan biji berwana putih memiliki aktivitas antibakteri lebih tinggi terhadap Staphylococcus aureus dibandingkan biji pepaya yang sudah tua yang berwana hitam. Dari paparan yang sudah dijelaskan di atas, peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut mengenai pengaruh pemberian ekstrak biji pepaya (Carica Papaya L.) terhadap Staphylococcus Aureus dengan menggunakan metode difusi agar. Dikarenakan penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan penelitian posttest only control group design, maka populasi dalam penelitian ini adalah biakan murni bakteri Staphylococcus aureus dengan jumlah sampel yang diambil untuk penelitian sebanyak 24 sampel yang terbagi dalam 6 kelompok perlakuan. Kemudian uji analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji One Way Anova. Dari hasil analisis yang dilakukan oleh peneliti, diketahui adanya pengaruh pemberian ekstrak biji pepaya (Carica pepaya L) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus, dimana hal ini ditunjukkan oleh terbentuknya zona hambat dimulai dari ekstrak biji pepaya (Carica pepaya L) konsentrasi terendah 20% (P3) dengan rata-rata zona hambat 7,88 mm, konsentrasi 40% (P4) dengan rata-rata zona hambat 7,98 mm, konsentrasi 60% (P5) dengan rata-rata zona hambat 8,1 mm dan konsentrasi 80% (P6) dengan rata-rata zona hambat 9,88 mm. dan rata-rata zona hambat tertinggi pada kelompok perlakuan dengan ekstrak biji pepaya terhadap Staphylococcus aureus terdapat pada konsentrasi 80% sebesar 9,88 mm.

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords: Ekstrak Biji Pepaya (Carica Papaya L.), Staphylococcus Aureus, Difusi Agar
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > Medicine Study Program
Depositing User: Ni Putu Sintya Radhayanti
Date Deposited: 27 Jan 2020 03:09
Last Modified: 27 Jan 2020 03:09
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/5545

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year