Uji resistensi antibiotok tetrasiklin, ciprofloxacin, dan gentamisin pada Salmonella sp.dari limbah peternakan sapi perah di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang

Dhiya'Ulhaq, Ibnu Fallah (2025) Uji resistensi antibiotok tetrasiklin, ciprofloxacin, dan gentamisin pada Salmonella sp.dari limbah peternakan sapi perah di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)

	Text Abstrak.pdf Download (5MB)
	Text bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB)
	Text bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (283kB)
	Text bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB)
	Text bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (487kB)
	Text bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (120kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (213kB)
	Text lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (958kB)
	Text Plagiasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (980kB)
	Text Artikel.pdf Restricted to Repository staff only Download (335kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui resistensi antibiotik tetrasiklin, ciprofloxacin, dan gentamisin terhadap Salmonella sp. dari limbah peternakan di wilayah Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. Total sampel limbah peternakan yang didapatkan sejumlah 100 sampel dari 50 kandang peternakan sapi perah. Metode pengujian dalam penelitian yang digunakan untuk mengetahui adannya resistensi antibiotik, dilakukan penanaman pada media selektif Salmonella Shigella Agar, uji pewarnaan Gram dan uji biokimia. Resistensi antibiotik diuji menggunakan media Mueller Hinton Agar. Analisis data yang digunakan dalam bentuk analisis kualitatif untuk menghasilkan hasil positif dan negatif adanya cemaran bakteri Salmonella sp. dan resistensi antibiotik. Hasil dalam penelitian ini ditemukannya bakteri Salmonella sp. sebanyak 8 sampel positif adanya cemaran bakteri Salmonella sp. dari 100 sampel limbah peternakan. Tingkat sensitivitas terhadap antibiotik tetrasiklin dan ciprofloxacin sebesar 87,5%, serta tingkat intermediet sebesar 12,5%. Sementara itu, terhadap antibiotik gentamisin, sampel menunjukkan sensitivitas dan intermediet masing-masing sebesar 50%. Dengan demikian, antibiotik tetrasiklin, ciprofloxacin, dan gentamisin masih tergolong efektif dalam penanganan infeksi salmonellosis. Kata Kunci: Salmonella sp., Antibiotik, Resistensi, Limbah Peternakan.

Item Type:	Tugas Akhir/Skripsi
Uncontrolled Keywords:	Salmonella sp., Antibiotik, Resistensi, Limbah Peternakan.
Subjects:	Q Science > Q Science (General) Q Science > QR Microbiology > QR180 Immunology
Divisions:	Faculty of Vetenary Medicine > Vetenary Education Study Program
Depositing User:	Ibnu Fallah Dhiya'Ulhaq
Date Deposited:	27 Aug 2025 03:16
Last Modified:	27 Aug 2025 03:16
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/20666

Actions (login required)

View Item

Downloads