Efek ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) sebagai anti bakteri alami terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus

Musayannah, Gistawati Beti (2021) Efek ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) sebagai anti bakteri alami terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

	Text ABSTRAK.pdf Download (701kB)
	Text Plagiasi.pdf Download (212kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian dilakukan untuk mengetahui efek ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) sebagai antibakteri alami terhadap pertumbuhan bakteri Stapylococcus aureus ditinjau dari hasil uji daya hambat dan skrining fitokimia. Penelitian ini menggunkan 5 perlakuan dengan 5 kali pengulangan pada kontrol positif dan kontrol negatif, untuk perlakuan pemberian ektrak menggunkan pengulangan duplo. P0 sebagai kontrol positif menggunakan antibiotik Amoxicilin, P0 sebagai kontrol negatif menggunkan blank disk, P1 sebagai perlakuan dengan menggunakan ekstrak bunga telang konsentrasi 80%, P2 perlakuan menggunakan ekstrak bunga telang dengan konsentrasi 90%, dan P3 perlakuan dengan menggunkan ekstrak bunga telang konsentrasi 100%. Hasil pengukuran zona hambat menunjukkan rata-rata tertinggi pada kontrol positif. Rata-rata diameter zona hambat dengan Agar Well Diffusion Methode menunjukan hasil perbedaan nyata (P<0.05). Hasil ini didukung uji ANOVA dengan H1, diterima sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Hasil skrining fitokimia bahwa ekstrak bunga telang terdapat senyawa aktif antibakteri flavonoid, tannin, saponin, alkaloid, steroid dan terpenoid. Kata Kunci: Staphylococcus aureus, Amoxicilin, Blank Disk, Ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea) ABSTRACT This research was conducted to determine the effect of the extract of telang flower (Clitoria ternatea) as a natural antibacterial on the growth of Stapylococcus aureus bacteria in terms of the results of the inhibition test and phytochemical screening. This study used 5 treatments with 5 replications in positive control and negative control, for the extract treatment using duplo replication. P0 as a positive control using Amoxicillin antibiotic, P0 as a negative control using a blank disk, P1 as a treatment using a telang flower extract with a concentration of 80%, P2 as a treatment using a telang flower extract with a concentration of 90%, and P3 a treatment using a telang flower extract with a concentration of 100 %. The results of the inhibition zone measurements showed the highest average in the positive control. The average diameter of the inhibition zone using the Agar Well Diffusion Method showed a significant difference (P<0.05). These results are supported by the ANOVA test with H1 accepted so that it can be said that there is an effect of telang flower extract (Clitoria ternatea) on the growth of Staphylococcus aureus bacteria. The results of phytochemical screening showed that the telang flower extract contained antibacterial active compounds, namely flavonoids, tannins, saponins, alkaloids, steroids and terpenoids. Keywords: Staphylococcus aureus, Amoxicilin, Blank Disk, Telang flower extract (Clitoria ternatea)

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Staphylococcus aureus, Amoxicilin, Blank Disk, Ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Faculty of Vetenary Medicine > Vetenary Education Study Program
Depositing User:	nn BETI GISTAWATI MUSAYANNAH Musayannah
Date Deposited:	10 Sep 2021 02:37
Last Modified:	10 Sep 2021 02:37
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/9544

Actions (login required)

View Item

Downloads