Sulaimana, Yoppi Rizallul Alfi (2020) Perlindungan hukum terhadap nasabah yang mengalami kerugian akibat peretasan kartu kredit. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.
Text
ABSTRAC.pdf Download (793kB) |
Abstract
Perkembangan teknologi komputer, telekomunikasi, dan informasi telah berjalan dan berkembang sedemikian rupa. Namun demikian perkembangan ilmu positif pengetahuan dan teknologi informasi juga dibarengi dengan aspek negatif yang melekat padanya yaitu dengan munculnya kejahatan-kejahatan baru yang sangat kompleks disertai dengan modus operandi yang baru. Salah satu contoh nya adalah kejahatan skimming yang dilakukan melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), yaitu kejahatan dengan cara menyalin data atau informasi nasabah secara illegal dengan memasang alat skimmer pada mesin ATM. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana perlindungan hukum terhadap nasabah yang mengalami kerugian akibat peretasan kartu kredit dan (2) Bagaimana pertanggung jawaban pihak bank terkait peretasan kartu kredit yang dialami oleh nasabah Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode penelitian normatif. Untuk mengumpulkan semua informasi dan bahan yang berhubungan dengan penelitian ini peneliti menggunakan peraturan perundang-undangan, publikasi tentang hukum berupa buku-buku, kamus-kamus hukum, jurnal hukum, artikel dari internet, serta sumber-sumber hukum lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan (1) Apabila nasabah mengalami kerugian financial atas tindaka skimming dalam perbankan yang bukan diakibatkan oleh nasabah itu sendiri maka pelaku usaha yaitu bank bertanggung jawab untuk mengganti kerugian yang dialami nasabah sebagai konsumen, dan kerugian yang dialami nasabah atas tindakan skimming adalah dengan hilangnya uang nasabah tersebut secara utuh. (2) Upaya yang bisa dilakukan oleh nasabah apabila mengalami kerugian atas tindakan skimming dalam perbankan adalah nasabah dapat melakukan pengaduan kepada bank yang bersangkutan dengan melengkapi ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh bank dan bank wajib menerima segala bentuk pengaduan yang dilakukan oleh nasabah serta bank melakukan upaya penyelesaian. Namun apabila nasabah masih kurang puas dengan penyelesaian dari pihak bank maka nasabah dapat memilih cara penyelesaian yang lain, diantaranya adalah mediasi perbankan, negosiasi, atau melalui lembaga Badan Penyelesaian Lembaga Konsumen dan melalui pengadilan. Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Kejahatan Skimming, Informasi dan Transaksi Elektronik.
Item Type: | Thesis (Bachelor (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Kejahatan Skimming, Informasi dan Transaksi Elektronik. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law |
Depositing User: | Yoppi Rizallul Alfi Sulaimana |
Date Deposited: | 11 Aug 2020 07:05 |
Last Modified: | 11 Aug 2020 07:05 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/6784 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year