Pengaruh Ekstrak Buah Mentimun (Cucumis sativus L.) Terhadap Zona Hambat Streptococcus Mutans Dengan Menggunakan Metode Difusi

Sudarsono, Ady Juwono (2020) Pengaruh Ekstrak Buah Mentimun (Cucumis sativus L.) Terhadap Zona Hambat Streptococcus Mutans Dengan Menggunakan Metode Difusi. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

[img] Text
1. ABSTRAK.pdf

Download (459kB)
Official URL: https://uwks.ac.id

Abstract

ABSTRAK Ady Juwono. 2020. Pengaruh Sari Buah Mentimun (Cucumis sativus L.) Terhadap Zona Hambat Streptococcus mutans Dengan Menggunakan Metode Difusi. Tugas Akhir, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pembimbing : dr. Jimmy Hadi Widjojo, Sp.PA. Tanaman herbal yang sering dimanfaatkan yaitu buah mentimun. Mentimun memiliki spektrum luas aktivitas biologis termasuk antibakteri, antijamur, antidiabetik, aktivitas antikanker dan antivirus. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh ekstrak buah mentimun (Cucumis sativus L.) terhadap zona hambat bakteri Streptococcus mutans dengan menggunakan metode difusi. Populasi dalam penelitian ini menggunakan bakteri Streptococcus mutans yang diperoleh dari Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dengan besar sampel yang diambil sebanyak 24 sampel dengan pengulangan sebanyak 4 kali untuk setiap perlakuan yang diberikan. Variabel bebas pada penelitian ini adalah ekstrak buah mentimun dengan berbagai konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100% sedangkan variabel terikatnya adalah diameter zona hambat pada pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans dengan MHA (Mueller Hilton Agar) pada masing-masing perlakuan. Analisis data penelitian ini diuji menggunakan uji statistik uji one way anova. Hasil penelitian menyimpulkan pemberian ekstrak buah mentimun (Cucumis sativus L.) berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans ditunjukkan oleh diameter zona hambat yang terbentuk. Kata kunci: Ekstrak buah mentimun, streptococcus mutans, difusi ABSTRACT Ady Juwono. 2020. The Effect of Cucumber (Cucumis sativus L.) On Inhibited Zone of Streptococcus mutans using diffusion methods. Final Assignment, Faculty Of Medicine, Wijaya Kusuma Surabaya University. Supervisor: Jimmy hadi Widjaja.dr.,Sp.PA. Examiner: dr. Jimmy Hadi Widjojo, Sp.PA. The herbs are often used are cucumber. Cucumber has a broad spectrum of biological activities including antibacterial, antifungal, antidiabetic, anticancer and antiviral activity. The purpose of this study was to determine the effect of cucumber (Cucumis sativus L.) on the inhibited zone of Streptococcus mutans bacteria using the diffusion method. The population in this study used the bacterium Streptococcus mutans obtained from the Microbiology Laboratory of the Faculty of Medicine, University of Wijaya Kusuma Surabaya, number of sample that include with 4 repeatation is 24 samples for each treatment given. The independent variable in this study is cucumber juice with various concentrations of 20%, 40%, 60%, 80%, and 100%. The dependent variable is the diameter of the inhibited zone on the growth of Streptococcus mutans bacteria with MHA (Mueller Hilton Agar) on each treatment. Data analysis of this study was tested using one way ANOVA test. The results of the study concluded that giving of cucumber (Cucumis sativus L.) affected the growth of Streptococcus mutans bacteria indicated by the diameter of the inhibited zone formed. Keywords: Cucumber Juice, Streptococcus Mutans, diffusion.

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: Ekstrak buah mentimun, streptococcus mutans, difusi Keywords: Cucumber Juice, Streptococcus Mutans, diffusion.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: PKM/ LPPM/BP3 > Medicine Study Program
Depositing User: Ady Juwono Sudarsono
Date Deposited: 24 Jul 2020 07:30
Last Modified: 24 Jul 2020 07:30
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/6597

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year