Pengaruh efek larvasida ekstrak kulit buah pepaya (Carica papaya L.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L.

Maharani, Ni Luh Putu Dea Ariska (2020) Pengaruh efek larvasida ekstrak kulit buah pepaya (Carica papaya L.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (899kB)
Official URL: https://uwks.ac.id

Abstract

Maharani, Ni Luh Putu Dea Ariska. 2020. Pengaruh Efek Larvasida Ekstrak Kulit Buah Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Larva Nyamuk Aedes aegypti L.. Skripsi, Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pembimbing: Kartika Ishartadiati, dr., M.Ked, Sukma Sahadewa, dr., M.Kes, dan Etik Ainun Rahmah, S.Si. Pemberantasan vektor penularan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya menggunakan metode larvasida yang dikenal dengan istilah abatisasi. Namun, penggunaan larvasida dari bahan kimia dapat menimbulkan banyak masalah baru diantaranya adalah terjadi pencemaran lingkungan seperti pencemaran air, sehingga perlu adanya larvasida yang lebih aman bagi lingkungan yaitu larvasida alami (Arimaswati dkk, 2017). Pepaya (Carica papaya L.) merupakan salah satu jenis tumbuhan yang banyak tumbuh di Indonesia. Beberapa manfaat dari pepaya yaitu antidengue (Rahayu dan Ami, 2016). Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kulit buah pepaya (Carica papaya L.) sebagai larvasida alami terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L.. Rancangan penelitian eksperimental dengan RAL (Rancangan Acak Lengkap). Penelitian dilakukan di Laboratorium Entomologi Institude of Tropical Disease (ITD) Universitas Airlangga Surabaya, dengan Variabel bebas pada penelitian ini adalah kadar ekstrak kulit buah pepaya (Carica papaya L.) dengan konsentrasi 2,5%; 5%; 7,5%; dan 10% dan Variabel terikat pada penelitian ini adalah jumlah kematian larva nyamuk Aedes aegypti L. setelah pemberian perlakuan. Analisis data menggunakan pengujian Kruskal Walis dengan nilai signifikansi sebesar df=0.000 artinya minimal terdapat satu hasil perlakuan pemberian ekstrak kulit buah pepaya (Carica papaya L.) sebagai larvasida alami yang mengalami perbedaan signifikan terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L., dimana pada perlakuan ekstrak dengan konsentrasi 7,5% dan 10% adalah dosis efektif terhadap kematian larva nyamuk Aedes aegypti L dibandingkan dengan ekstrak 2,5% dan 5%. Kata Kunci: Aedes aegypti, ekstrak kulit buah pepaya, larvasida, Demam Berdarah Dengue (DBD)

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords: Aedes aegypti, ekstrak kulit buah pepaya, larvasida, Demam Berdarah Dengue (DBD)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: Faculty of Medicine > Medicine Study Program
Depositing User: Ni Luh Putu Dea Ariska Maharani
Date Deposited: 11 Mar 2020 06:55
Last Modified: 11 Mar 2020 06:55
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/6089

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year