Hubungan antara total koloni bakteri dan pH pada daging ikan asin dari pasar tradisional kabupaten Ende yang disimpan pada suhu ruang

Kami, Krisantus (2019) Hubungan antara total koloni bakteri dan pH pada daging ikan asin dari pasar tradisional kabupaten Ende yang disimpan pada suhu ruang. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

Text UPLOAD skripsi KRISANTUS.pdf Download (959kB)

Abstract

HUBUNGAN ANTARA TOTAL KOLONI BAKTERI DAN pH PADA DAGING IKAN ASIN DARI PASAR TRADISIONAL KABUPATEN ENDE YANG DISIMPAN PADA SUHU RUANG Krisantus P.B. Kami ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tentang hubungan antara total koloni bakteri dan pH pada daging ikan asin dari pasar tradisional kabupaten Ende. Metode pemeriksaan total koloni bakteri menggunakan metode sebar. Sampel ikan asin yang telah diambil dibagi menjadi beberapa bagian kelompok sampel berdasarkan lama waktu penyimpanan pada suhu ruang pertama ditempakan pada suhu ruang selama 4 hari, kelompok ikan asin kedua ditempatkan pada suhu ruang selama 8 hari, kelompok ikan asin ketiga ditempatkan pada suhu ruang selama 12 hari dan kelompok ikan asin keempat ditempatkan pada suhu ruang selama 16 hari. Kadar pH daging ikan asin diukur dengan menggunakan kertas lakmus. Dari penelitian ini dapat di simpulkan bahwa daging ikan asin yang disimpan dalam suhu ruang selama 4 hari hingga 16 hari telah melebihi batas kandungan bakteri yang ditetapkan oleh Standar Nasional Indonesia yaitu, sebesar 1 x 105. sedangkan pHdaging ikan asin dari hari ke 4 samapi hari ke 16 mengalami penurunan dan pH tertinggi dari hari ke 4 sampai hari ke 16 yaitu 7 dan pH terendah adalah 6. Hasil tersebut menggambarkan bahwa ikan asin yang diperdagangkan di pasar tradisional Wolowona Kabupaten Ende, tidak aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat. Kata kunci : suhu ruang, total koloni bakteri, pH, daging ikan asin. RELATIONSHIP BETWEEN TOTAL COLONIAL BACTERIA AND pH IN ASIN FISH MEAT FROM THE TRADITIONAL MARKET ENDE DISTRICT STORED ON TEMPERATURE SPACE Krisantus P.B. Kami ABSTRACT The purpose of this study was to find out about the relationship between total bacterial colonies and pH on salted fish from the traditional market of Ende district. The method of total bacterial colonization using the scatter method. The salted fish samples that were taken were divided into several groups of samples based on the storage time at the first room temperature at room temperature for 4 days, the second salted fish group was placed at room temperature for 8 days, the third salted fish group was placed at room temperature for 12 days and the fourth salted fish group was placed at room temperature for 16 days. The pH level of salted fish was measured using litmus paper. From this study it can be concluded that salted fish stored at room temperature for 4 days to 16 days has exceeded the limit of bacterial content set by the Indonesian National Standard, that is, 1 x 105. While the pH of salted fish is from day 4 to day 16 has decreased and the highest pH from day 4 to day 16 is 7 and the lowest pH is 6. This result illustrates that salted fish traded in the traditional Wolowona market in Ende Regency are not safe for consumption by the community. . Keywords: room temperature, total bacterial colonies, pH, salted fish meat.

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords:	Kata kunci : suhu ruang, total koloni bakteri, pH, daging ikan asin
Subjects:	R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions:	Faculty of Vetenary Medicine > Vetenary Education Study Program
Depositing User:	Krisantus P.B.Kami
Date Deposited:	21 Aug 2019 03:34
Last Modified:	21 Aug 2019 03:34
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/4190

Actions (login required)

View Item

Downloads