Daya anthelmintik ekstrak daun sirih merah (piper culorum) terhadap cacing ascaridia galli pada ayam buras (gallus gallus domesticus) secara in vitro

Pradata, Windi Sensia (2019) Daya anthelmintik ekstrak daun sirih merah (piper culorum) terhadap cacing ascaridia galli pada ayam buras (gallus gallus domesticus) secara in vitro. Other thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

Text Windi Sensia P.pdf Download (675kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kematian cacing Ascaridia galli yang telah diberi ekstrak daun sirih merah. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan kelima adalah P1 (menggunakan Fisiologis NaCl), P2 (menggunakan piperazin sitrat 5%), P3 (menggunakan 20% ekstrak daun sirih merah), P4 (menggunakan 40% ekstrak daun sirih merah), P5 (menggunakan ekstrak daun sirih merah 60). %) Penelitian ini dilakukan selama 2 hari dengan cacing Asscaridia galli menggunakan 25 petri disk. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Varian (ANOVA) dan uji PROBIT untuk mengetahui hasil LC50 & LC90. Hasil penelitian menunjukkan hasil yang sangat signifikan (P <0,01) antara ekstrak daun sirih merah 60% dan piperazine sitrat 5%. Karena daun sirih merah mengandung minyak atsiri 1,38, saponin 3,62, dan tanin 4,01. Ekstrak daun sirih merah konsentrasi tinggi sangat mempengaruhi kematian cacing. Perbedaan konsentrasi yang diberikan akan menyebabkan kematian pada cacing yang berbeda. ABSTRACT This study aims to determine the death of Ascaridia galli worms that have been given red betel leaf extract. This study was an experimental study using a completely randomized design (CRD) with 5 treatments and 5 replications. The fifth treatment was P1 (using Physiological NaCl), P2 (using piperazin citrate 5%), P3 (using 20% red betel leaf extract), P4 (using 40% red betel leaf extract), P5 (using red betel leaf extract 60% ) This study was carried out for 2 days with Asscaridia galli worms using 25 petri disks. The data obtained were analyzed using Variant Analysis (ANOVA) and PROBIT test to find out the results of LC50 & LC90. The results showed very significant results (P <0.01) between red betel leaf extract 60% and 5% piperazine citrate. Because the red betel leaves contain essential oils 1.38, saponins 3.62, and tannins 4.01. High concentrations of red betel leaf extract greatly influence the death of worms. The difference in concentration given will cause death in different worms.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci : Ascaridia galli, Daun sirih merah, Anthelmintik Keywords :Ascaridia galli, Piper culorum, Anthelmintik
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Faculty of Vetenary Medicine > Animal Health and Veteriner Public Health Study Program
Depositing User:	Windi Sensia Pradata
Date Deposited:	22 Aug 2019 03:01
Last Modified:	22 Aug 2019 03:01
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/3931

Actions (login required)

View Item

Downloads