Kusuma,, Jordy Rizky Pratama (2018) Pertanggungjawaban Hukum Akibat Salah Tangkap Oleh Penyidik Kepolisian (Studi Kasus Polres Kediri). Other thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.
Text
JORDY PERPUS.pdf Download (822kB) |
Abstract
ABSTRACT The research entitled Legal Liability Against Fraudulent Catch aims to know and understand the legal liability of Police Investigator of the Republic of Indonesia against the occurrence of wrongful catch. The research method used in this thesis is using normative research method which is a research on legislation and literature related to the material discussed. Based on the results of this study can be concluded First: the effect of law on investigators or those who get orders from the investigator is ethical justice on the ethics of the profession and general justice if found evidence of violations of criminal law. Second: legal liability mechanisms are tiered after a professional ethics trial based on the recommendation of the ethical commission of the police profession if it is found that the criminal element can be prosecuted and sanctioned as the crime is committed in this context the defendant who commits a misconduct and violates the criminal law of beatings and torture has been sentenced by a Judge in a public court. Keyword : Legal liability, Investigator, Catching Error. ABSTRAK Penelitian yang berjudul Pertanggungjawaban Hukum Akibat Salah Tangkap bertujuan untuk mengetahui dan memahami pertanggungjawaban hukum Penyidik Kepolisian Negara Republik Indonesia terhadap terjadinya salah tangkap. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian normatif yang merupakan penelitian terhadap peraturan perundang-undangan dan literatur yang berkaitan dengan materi yang dibahas. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan Pertama: akibat hukum terhadap penyidik atau mereka yang mendapatkan perintah dari penyidik adalah peradilan dari sisi etik pada etika profesi dan peradilan umum jika ditemukan bukti pelanggaran terhadap hukum pidana. Kedua: mekanisme pertanggung jawaban hukum bersifat berjenjang setelah peradilan etika profesi berdasarkan rekomendasi komisi etik profesi polri jika ditemukan unsur pidana maka dapat diadili dan dijatuhi sanksi sebagaimana tindak pidana dilakukan dalam konteks ini terdakwa yang melakukan salah tangkap dan melanggar hukum pidana pengeroyokan dan penganiayaan telah dijatuhi pidana oleh Hakim di Peradilan umum. Kata Kunci : Pertanggungjawaban Hukum, Penyidik, Salah Tangkap.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pertanggungjawaban Hukum, Penyidik, Salah Tangkap. Legal liability, Investigator, Catching Error. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Law Sciences Study Program |
Depositing User: | Jordy R.P. Kusuma |
Date Deposited: | 21 Sep 2018 07:03 |
Last Modified: | 21 Sep 2018 07:07 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/2257 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year