Pengaruh Analisis Tenaga Kerja, Investasi, dan Inflasi terhadap Pertumbuhan Industri Manufaktur di Jawa Timur Tahun 1993–2022

Wijaya, Aldian jodi permana (2025) Pengaruh Analisis Tenaga Kerja, Investasi, dan Inflasi terhadap Pertumbuhan Industri Manufaktur di Jawa Timur Tahun 1993–2022. [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)

	Text ABSTRAK.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB)
	Text BAB II (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (397kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (525kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (391kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (270kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (383kB)
	Text LAPORAN CEK PLAGIARISME (PRESENTASE).pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB)
	Text LAPORAN HASIL PLAGIARISME (FULL).pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)
	Text Artikel_Aldian Jodi P W_21410009.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tenaga kerja, investasi, dan inflasi terhadap pertumbuhan sektor industri manufaktur di Provinsi Jawa Timur pada periode 1993–2023. Industri manufaktur dipilih karena merupakan sektor prioritas yang memiliki kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), penciptaan lapangan kerja, serta percepatan transformasi struktural ekonomi daerah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksplanatori dengan metode regresi linier berganda berbasis model log-linier, yang memudahkan interpretasi elastisitas dan menangani variasi data dalam jangka panjang. Data yang digunakan merupakan data sekunder tahunan yang diperoleh dari BPS dan BKPM. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara parsial, variabel tenaga kerja dan investasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan sektor industri manufaktur. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan jumlah pekerja dan akumulasi modal tetap secara nyata mendorong ekspansi output industri. Sementara itu, variabel inflasi menunjukkan arah pengaruh negatif namun tidak signifikan secara statistik, sehingga tidak memiliki peran dominan dalam memengaruhi pertumbuhan industri dalam konteks regional Jawa Timur. Secara simultan, ketiga variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan PDRB industri, dengan nilai Adjusted R² sebesar 90,13%, menunjukkan bahwa model memiliki daya jelas yang sangat tinggi. Temuan ini mendukung pendekatan multivariat dalam analisis pembangunan sektor industri, di mana kombinasi faktor produksi dan kondisi makroekonomi harus dikelola secara terpadu. Implikasi kebijakan yang dapat diambil adalah perlunya penguatan kualitas tenaga kerja industri, optimalisasi penanaman modal produktif pada subsektor unggulan, dan stabilisasi harga untuk menciptakan pertumbuhan industri daerah yang inklusif, adaptif, dan berkelanjutan. Kata Kunci: Tenaga Kerja, Investasi, Inflasi, PDRB, Industri Manufaktur, Jawa Timur.

Item Type:	Tugas Akhir/Skripsi
Subjects:	H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions:	Faculty of Economic and Business > Development Economics Study Program
Depositing User:	Aldian Jodi Permana Wijaya
Date Deposited:	10 Sep 2025 02:22
Last Modified:	10 Sep 2025 02:22
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/20843

Actions (login required)

View Item

Downloads