Yuniar, Amanda Putri (2025) MEKANISME DAN PROGRAM PENDAMPINGAN OLEH BALAI PEMASYARAKATAN YANG MEMPENGARUHI PROSES PERADILAN PIDANA ANAK (Studi Lapangan Di Balai Pemasyarakatan Kelas I Surabaya). [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)
![]() |
Text
ABSTRAK AMANDAA.pdf Download (448kB) |
![]() |
Text
BAB I AMANDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (243kB) |
![]() |
Text
BAB 2 AMANDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (220kB) |
![]() |
Text
BAB 3 AMANDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB) |
![]() |
Text
BAB 4 AMANDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) |
![]() |
Text
DAFTAR BACAAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
![]() |
Text
JURNAL AMANDA (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) |
![]() |
Text
TURNITIN FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
![]() |
Text
PRESENTASE TURNITIN.pdf Restricted to Repository staff only Download (47kB) |
Abstract
Balai Pemasyarakatan (Bapas) memiliki peran strategis dalam sistem peradilan pidana anak, khususnya dalam pendampingan dan reintegrasi sosial klien anak yang berhadapan dengan hukum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif peran Bapas Kelas I Surabaya dalam melakukan pendampingan terhadap klien anak serta mengkaji proses reintegrasi sosial mereka pada akhir masa pemidanaan. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif tentang Peran BAPAS melalui wawancara mendalam di Bapas Kelas I Surabaya. Fokus penelitian adalah mengidentifikasi bentuk-bentuk pendampingan yang dilakukan Bapas dan menganalisis mekanisme reintegrasi sosial klien anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bapas Kelas I Surabaya memiliki peran multidimensi dalam pendampingan klien anak, mencakup aspek hukum, sosial, dan psikologis. Pendampingan dilakukan melalui berbagai intervensi, termasuk konseling, bimbingan keterampilan, dan mediasi dengan keluarga serta lingkungan sosial. Proses reintegrasi sosial difokuskan pada upaya pemulihan, pemberdayaan, dan pembimbingan agar klien anak dapat kembali berinteraksi secara positif di masyarakat. Rekomendasi dari penulis mencakup perlunya peningkatan kapasitas Pembimbing Pemasyarakatan, serta penguatan kolaborasi antara Bapas, keluarga, dan pemangku kepentingan terkait. Kata kunci: Balai Pemasyarakatan, Pendampingan, Klien Anak, Reintegrasi Sosial, Sistem Peradilan Pidana Anak
Item Type: | Tugas Akhir/Skripsi |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law |
Depositing User: | 30 Amanda Putri Yuniar UWKS |
Date Deposited: | 23 Apr 2025 06:15 |
Last Modified: | 23 Apr 2025 06:15 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/20058 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year