Kholis, Moch. (2024) MODUS OPERANDI TINDAK PIDANA SEKS PADA SEKTOR PARIWISATA DI INDONESIA. Masters (S2) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
ARTIKEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (554kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (126kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (57kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (133kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (21kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (48kB) | Request a copy |
|
Text
LAPORAN CEK PLAGIASI 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Fenomena kegiatan seks dalam pariwisata hingga kini masih menjadi masalah yang belum terselesaikan, setiap perkembangannya praktek prostitusi dapat dijumpai secara terang-terangan maupun secara terselubung. Kondisi tersebut menyebabkan fenomena wanita pekerja seks komersial terus tumbuh dengan subur, yang dibuktikan dengan semakin meningkatnya jumlah wanita penghibur atau pekerja seks setiap tahunnya. Masalah lain yang diakibatkan dengan adanya kegiatan dalam bentuk wisata seks ini yang menampung para pekerja seks komersial termasuk dalam tindakan tuna susila, dengan kata lain perbuatan tersebut tergolong dalam sesuatu yang melanggar dan bertentangan dengan norma kesusilaan terkhusus praktek perdagangan orang dalam industri pariwisata. Oleh sebab itu, penelitian bertujuan untuk menganalisis bentuk dan metode tindak pidana seks pada sektor pariwisata serta juga bagaimana penegakan hukum terkait tindak pidana seks dalam sektor pariwisata di Indonesia. Penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undang serta konseptual. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer serta sekunder. Analisis data yang digunakan adalah pengklasifikasian bahan-bahan sejenis dan mengolahnya secara komprehensif sehingga dengan langkah demikian diharapkan akan lebih mempermudah alur pembahasan penyelesaian penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, bentuk-bentuk Tindak Pidana Seksual dalam Sektor Pariwisata meliputi eksploitasi Seksual Komersial, pelecehan seksual, serta Kekerasan Seksual. Kedua, proses penegakan hukum terhadap perdagangan orang seperti halnya tindak pidana seks dalam sektor pariwisata tidak hanya berpegang pada ketemtuan-ketentuan hukum, tetapi harus dihubungkan dengan lingkungan sosial masyarakat. Bekerjanya hukum dalam masyarakat tidak hanya ditekankan pada peraturan yang berlaku saja, tetapi juga dipengaruhi oleh lingkungan sosial masyarakatnya. Demikian juga penanggulangan dan penegakan hukum terhadap perdagangan orang tidak hanya cukup dengan pembuatan peraturan hukum yang melarang saja, tetapi perlu peran serta masyarakat dan pemerintah.
Item Type: | Thesis (Masters (S2)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penegakan Hukum, Pidana Seks, Pariwisata, Perdagangan Orang, Law Enforcement, Sex Crimes, Tourism, Human Trafficking |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Master in Law Sciences Study Program |
Depositing User: | Moch Kholis |
Date Deposited: | 10 Oct 2024 06:21 |
Last Modified: | 10 Oct 2024 06:21 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/19334 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year