Efektivitas Ekstrak Buah Kecombrang (Etlingera Elatior Jack) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Culex Quinquefasciatus Say

ARIYANTO, RENADA MAHADEWI (2024) Efektivitas Ekstrak Buah Kecombrang (Etlingera Elatior Jack) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Culex Quinquefasciatus Say. [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)

	Text ABSTRAK.pdf Download (429kB)
	Text BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (19kB) | Request a copy
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (562kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (398kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (145kB) | Request a copy
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (7kB) | Request a copy
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB) | Request a copy
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text CEK PLAGIASI PROSENTASE.pdf Download (19kB)
	Text CEK PLAGIASI FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Text ARTIKEL.pdf Restricted to Repository staff only Download (512kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas ekstrak buah kecombrang (Etlingera elatior Jack) terhadap mortalitas larva nyamuk Culex quinquefasciatus Say. Pada penelitian ini digunakan larva nyamuk Culex quinquefasciatus Say sebanyak 240 ekor untuk hewan percobaan. Rancangan yang digunakan berupa Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat pengulangan dan enam perlakuan masing-masing menggunakan sepuluh ekor larva. Enam perlakuan terdiri dari konsentrasi 1%, 1,5%, 2%, 2,5%, kontrol positif Abate dan kontrol negatif aquades. Pengamatan terhadap larva nyamuk dilakukan pada setiap dua jam sekali selama 12 jam. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak buah kecombrang (Etlingera elatior Jack) konsentrasi 2,5% lebih efektif sebagai larvasida pada 8 jam perendaman, sedangkan abate pada 2 jam perendaman. Ekstrak buah kecombrang (Etlingera elatior Jack) bisa menjadi pilihan dan rekomendasi untuk larvasida yang minim efek samping di banding Abate. Kata Kunci: Larva nyamuk, Culex quinquefasciatus Say, Ekstrak Buah Kecombrang (Etlingera elatior Jack), larvasida

Item Type:	Tugas Akhir/Skripsi
Uncontrolled Keywords:	Larva nyamuk, Culex quinquefasciatus Say, Ekstrak Buah Kecombrang (Etlingera elatior Jack), larvasida
Subjects:	Q Science > Q Science (General)
Divisions:	Faculty of Vetenary Medicine > Vetenary Education Study Program
Depositing User:	82 RENADA MAHADEWI ARIYANTO UWKS
Date Deposited:	06 Sep 2024 04:07
Last Modified:	06 Sep 2024 04:07
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/18748

Actions (login required)

View Item

Downloads