Utama Hagi, Rifqi (2024) Pengaruh Penambahan Tepung Virgin Coconut Oil (VCO) Dalam Pakan Terhadap Kadar Lemak Dan Protein Daging Ayam Broiler Jantan. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma University.
Text
Cover 3.pdf Download (689kB) |
|
Text
BAB I (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (270kB) | Request a copy |
|
Text
BAB II (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (381kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III (3).pdf Restricted to Repository staff only Download (357kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV (3).pdf Restricted to Repository staff only Download (280kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V (3).pdf Restricted to Repository staff only Download (262kB) | Request a copy |
|
Text
Daftar pustaka (4).pdf Restricted to Repository staff only Download (342kB) | Request a copy |
|
Text
Lampiran .pdf Restricted to Repository staff only Download (679kB) | Request a copy |
|
Text
Plagiasi- skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Ayam broiler merupakan salah satu sumber protein hewani yang penting dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh penambahan tepung VCO terhadap rasio pakan terhadap jumlah output daging ayam broiler. Hewan coba dipisahkan menjadi 4 kelompok dengan jumlah 24 ekor dimana P0: diberi pakan komersil tanpa campuran VCO, P1: hewan coba diberi pakan komersil dan bubuk VCO 5%, P2: hewan coba diberi pakan komersil dan bubuk VCO 10%, P3: hewan coba diberi pakan komersil dan bubuk VCO 15%. Cara pembuatan menggunakan 2 metode yaitu teknik pemanasan dan non-pemanasan, dikenal sebagai metode dingin, adalah dua kategori utama VCO. Proses tanpa pemanasan (metode dingin) memberikan berbagai keuntungan dari segi produk yang dihasilkan yaitu kandungan antioksidan yang lebih tinggi, sehingga metode ini baik untuk pembuatan VCO unggul. Metode produksi VCO ada berbagai macam, antara lain dengan metode pemancingan, metode titik isoelektrik, metode fermentasi atau peragian, dan enzimatis. Salah satu teknik paling sederhana dalam memproduksi VCO tanpa pemanasan adalah melalui proses enzimatik dan fermentasi. Setelah hasil diperoleh lalu data dirata-rata dan ditabulasi selanjutnya analisis data menggunakan uji analisis sidik ragam (ANOVA) lalu dilanjutkan dengan Post Hoc (Duncan) untuk mengetahui perbedaan disetiap kelompok. Temuan penelitian diverifikasi secara statistik menggunakan analisis varians, yang menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan atau nilai P (0,001), sehingga penelitian dapat dilanjutkan dengan pengujian tambahan. Uji beda nyata terkecil (BNT) menunjukkan proporsi paling efektif yang digunakan adalah P3 dengan penambahan 15% VCO (Virgin Coconut Oil). Rata-rata kadar protein daging pada ayam broiler secara berturut-turut kontrol dan perlakuan adalah 17,5%; 17,97%; 18,58%; dan 19%. Kata kunci: antioksidan, ayam broiler, pakan komersil, Virgin Coconut Oil (VCO)
Item Type: | Thesis (Bachelor (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | antioksidan, ayam broiler, pakan komersil, Virgin Coconut Oil (VCO) |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Faculty of Vetenary Medicine > Animal Health and Veteriner Public Health Study Program |
Depositing User: | 50 Endah Sugiartiningsih UWKS |
Date Deposited: | 06 May 2024 06:30 |
Last Modified: | 06 May 2024 06:30 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/18174 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year