Analisis Semiotika Michael Riffaterre Pada Kumpulan Puisi Kelenjar Laut Karya D Zawawi Imron

Peuuma, Maria (2024) Analisis Semiotika Michael Riffaterre Pada Kumpulan Puisi Kelenjar Laut Karya D Zawawi Imron. [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)

[img] Text
File Halaman judul - Abstrak

Download (483kB)
[img] Text
File Bab 1 Skripsi

Download (119kB)
[img] Text
File Bab 2 Skripsi

Download (185kB)
[img] Text
File Bab 3 Skripsi

Download (110kB)
[img] Text
File Bab 4 Skripsi

Download (228kB)
[img] Text
File Bab 5 Skripsi

Download (65kB)
[img] Text
File Daftar pustaka

Download (130kB)
[img] Text
File Lampiran Skripsi

Download (105kB)
[img] Text
File Prosentase Turnitin

Download (89kB)
[img] Text
Cek Turnitin skripsi keseluruhan

Download (12MB)
[img] Text
File Artikel skripsi

Download (245kB)

Abstract

Puisi adalah ungkapan perasaan yang padat, ringkas dan penuh makna. Puisi memiliki ciri khusus yakni menggunakan kalimat yang pendek, terdiri dari beberapa bait, menggunakan simbol atau tanda untuk mengungkapkan ide atau gagasan. Dalam puisi ini, banyak ekspresi yang diungkapkan secara tidak langsung, sehingga membutuhkan pemaknaan lebih dalam. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kualitatif. Melalui metode ini, peneliti menganalisis data menta dengan cara mendeskripsikan data tersebut sesuai dengan rumusan masalah, sehingga peneliti dapat menemukan hasil penelitian sesuai yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengungkapkan makna yang terdapat dalam kumpulan puisi “Kelenjar Laut” karya D. Zawawi Imron melalui analisis semiotika Michaele Riffaterre yang dibagi menjadi tiga rumusan masalah yakni, pembacaan heuristik, pembacaan hermeneutik dan ketidaklangsungan ekspresi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang ditemukan adalah pembacaan heuristik yang merupakan interpretasi tahap pertama menggunakan konvensi bahasa, sedangkan pembacaan hermeneutik atau retroaktif, pembacaan ini didasarkan pada konvensi sastra. Ketidaklangsungan ekspresi meliputi, penggantian arti yang disebabkan oleh majas metafora, majas hiperbola dan majas personifikasi, sedangkan penyimpangan arti disebabkan oleh ambiguitas, kontradiksi dan nonsense dan yang terakhir yakni Penciptaan arti disebabkan oleh rima, enjabement, dan tipografi. Kata Kunci: Puisi, Semiotika, dan Semiotika Micahel Riffaterre

Item Type: Tugas Akhir/Skripsi
Subjects: P Language and Literature > PC Romance languages
Depositing User: Maria Derang Peuuma
Date Deposited: 18 Apr 2024 07:32
Last Modified: 18 Apr 2024 07:32
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/18071

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year