Talib, Syahrefi Alifio Kadir (2024) Efektivitas Madu (Apis dorsata) Sebagai Antifungi dalam Menghambat Pertumbuhan Candida albicans. [Tugas Akhir/Skripsi] (Unpublished)
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119_Abstrak.pdf Download (581kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (141kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (413kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (554kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (691kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (324kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 BAB VII.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) |
|
Text
Skripsi Syharefi Talib 20700119 DafPus.pdf Restricted to Repository staff only Download (402kB) |
|
Text
Skripsi Syahrefi Talib 20700119_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Syahrefi Talib 20700119_Plagiasi I.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
|
Text
Syahrefi Talib 20700119_Plagiasi II.pdf Download (1MB) |
|
Text
Skripsi Syahrefi Talib 20700119_Jurnal.pdf Restricted to Repository staff only Download (839kB) |
Abstract
Candida sp , merupakan patogen yang paling umum, menyebabkan berbagai penyakit. Candida terjadi sebagai jamur komensal yang menyerang saluran pencernaan dan dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kandidiasis mulut dan vagina. Penggunaan bahan obat-obatan dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan resistensi fungi terhadap obat dan beberapa obat memiliki efek negative. Sehingga menggunakan madu sebagai alternatif untuk pengobatan infeksi C. albicans. Madu memiliki senyaawa yang dapat pertumbuhan mikroba. Senyawa utama yang bertanggung jawab atas aktivitas antioksidan madu adalah flavonoid, asam fenolik asam askorbat, katalase, peroksidase, karotenoid dan maillard yang berpotensi menghambat pertumbuhan mikroba. Penelitian ini menggunakan desain penelitian true eksperimental dengan pendekatan Post-Test Only Control Group Desain untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan sel plantonik C. albicans setelah diberikan madu Apis dorsata. hasil penelitian menunjukan bahwa madu mampu menghambat pertumbuhan jamur C. albicans dengan metode mikrodilusi. Hasil penelitian menunjukan bahwa madu mampu menghambat pertumbuhan jamur C. albicans dengan metode mikrodilusi pada semua konsentrasi (100%; 50%; 25%; 12,5%; 6,25%; 3,13%; kontrol positif dan kontrol negatif). Hambatan terbesar terjadi pada konsentrasi 100%. Minimal Inhibitory Concentration (MIC) pada madu A. Dorsata terdapat dikonsentrasi 43,19%. Bisa disimpulkan bahwa Madu A. dorsata mempunyai kemampuan untuk menghambat pertumbuhan dari C. albicans dengan bantuan teknik mikrodilusi karena terdiri dari pH asam, glukosa dan fruktosa yang dapat menghambat pertumbuhan C. albicans
Item Type: | Tugas Akhir/Skripsi |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > Medicine Study Program |
Depositing User: | Syahrefi Talib |
Date Deposited: | 13 Jun 2024 06:13 |
Last Modified: | 13 Jun 2024 06:13 |
URI: | http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/17933 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year