Eksploitasi Seksual Anak Kandung Dalam Perspektif Undang – undang Nomor 12 Tahun 2022

Zella Kartiningtyas, Tiara (2023) Eksploitasi Seksual Anak Kandung Dalam Perspektif Undang – undang Nomor 12 Tahun 2022. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

	Text ABSTRAK.pdf Download (611kB)
	Text LAPORAN CEK PLAGIASI 1.pdf Download (49kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Eksploitasi Seksual Anak Kandung Dalam Perspektif Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Penelitian ini memiliki tujuan, pertama untuk mengetahui bentuk bentuk eksploitasi anak yang dilakukan oleh orang tua dan kedua bertujuan untuk mengetahui pertanggungjawabban pidana terhadap orang tua yang melakukan eksploitasi seksual pada anak kandung. Metode Penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini yaitu mengunakan jenis penelitian normatif, dengan metode pendekatan Perundang – undangan (statute approach) dan metode pendekatan kasus (case approach). Dengan penelitian skripsi ini dapat mengetahui bahwa eksploitasi seksual anak kandung saat ini sangat banyak terjadi, terutama terjadi dalam lingkungan keluarga dimana pelaku utama adalah orang tua. Maka dari itu pemerintah membentuk dan mengesahkan peraturan khusus yang menjerat pelaku eksploitasi seksual agar terjaminnya perlindungan terhadap korban dan memberikan efek jera terhadap pelaku. Hasil dari penelitian ini yaitu pertama bentuk – bentuk eksploitasi seksual pada anak kandung meliputi mempekerjakan anaknya untk dijadikan pekerka seks komersial, menjadikan anak kandungnya untuk konten pornografi, memperdagang- kan anak kandungnya untuk tujuan seksual, pemaksaaan perkawinan yang dilakukan oleh orang tua terhadap anak kandungnya dan pariwisata seks anak. Lalu selanjutnya hasil kedua yaitu bahwa Pertanggungjawaban pidana yang didapat pelaku yang telah terbukti bersalah diatur dalam Undang – Undang Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual Pasal 12, pelaku dijerat denga pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah). Dengan pidana tambahan 1/3 (satu per tiga) hukuman karena dilakukan dalam keluarga dan dilakukan pada anak. Dengan adanya aturan khusus ini membuktikan bahwa pemerintah memberikan perhatikan lebih terhadap kasus – kasus tindak pidana eksploitasi seksual anak. Kata kunci : Tindak Pidana, Eksploitasi Seksual, Anak Kandung, Orang Tua.

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords:	Kata kunci : Tindak Pidana, Eksploitasi Seksual, Anak Kandung, Orang Tua.
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Faculty of Law > Law Sciences Study Program
Depositing User:	Tiara zella kartiningtyas uwks
Date Deposited:	03 Apr 2023 04:16
Last Modified:	03 Apr 2023 04:16
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/14144

Actions (login required)

View Item

Downloads