Penerapan asas perlindungan dalam kasus ujaran kebencian melalui konten media sosial

nau, christianus (2022) Penerapan asas perlindungan dalam kasus ujaran kebencian melalui konten media sosial. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

[img] Text
ABSTRAK PDF 2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
turnitin presentase.pdf

Download (31kB)
Official URL: https://uwks.ac.id

Abstract

Asas Perlindungan menurut Hukum pidana dalam Tindak pidana melalui teknologi informasi dan sistem elektronik bukanlah hal yang mudah untuk diterapkan dalam tindak pidana ujaran kebencian melalui media sosial, dikarenakan wilayah negara yang memiliki peraturan atau yurisdiksinya masing-masing berdasarkan batasan wilayahnya, asas perlindungan merupakan salah satu dari sekian asas keberlakuan hukum pidana yang ada di Indonesia sehingga dapat digunakan dalam tindak pidana ujaran kebencian melalui media sosial yang bersifat melampaui batas dan waktu. Salah satu bentuk pemanfaatan teknologi informasi dan sistem elektronik adalah dengan adanya kebebasan berpendapat, sehingga dalam pemanfaatan teknologi sering kali ditemukan bentuk pendapat yang mengandung ujaran kebencian didalam media sosial, kurangnya filter atau penyaringan yang baik dalam sebuah media sosial membuat tindak pidana ujaran kebencian dibiarkan begitu saja, bahkan hingga dianggap seperti hal yang biasa dalam pemanfaatan teknologi informasi dan sistem elektronik. Indonesia merupakan sebuah negara yang dikenal sebagai negara yang sopan dan menghormati terhadap sebuah perbedaan, bahkan salah satu semboyan negara Indonesia yaitu “bhineka tunggal ika” atau dapat diartikan dengan berbeda-beda tetapi tetap satu juga hanya ada di negara Indonesia, krisisnya sikap saling menghormati dan saling menghargai memberikan dampak yang buruk bagi kehidupan bersosial di Indonesia, didalam dunia maya orang dengan mudah melakukan semua hal hanya dengan satu jari saja. Hukum pidana melalui asas perlindungan diminta untuk dapat sebagai instrumen dalam keadilan dan keharmonisan dalam kehidupan bersosial diminta untuk terus mengikuti zaman dan juga terus berkembang dari hari ke hari. Metode yang digunakan dalam skripsi ini yakni menggunakan metode penelitian normatif dengan penelitian kepustakaan yang merupakan penelitian terhadap aturan Perundang-undangan dan literatur atau bahan bacaan yang berkaitan dengan materi yang dibahas. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, hasil analisis dapat disimpulkan dimana Asas perlindungan dalam hukum pidana baik melalui KUHP ataupun diatur didalam UU ITE agar dapat dimanfaatkan dalam menuntaskan kejahatan pada bidang teknologi informasi dan transaksi elektronik, dikarenakan jika penggunaan atau pemanfaatan dalam dunia siber bisa melampaui batas kedaulatan negara masing-masing. Namun dalam penggunaannya masih belum diterapkan secara baik, dikarenakan tidak ada batasan wilayah dan pengguna yang tidak dikenal dalam pemanfaatan teknologi. Persoalan mengenai ujaran kebencian dapat diselesaikan secara tuntas melalui sebuah aturan perundang-undangan, dikarenakan ujaran kebencian sangat sensitif terhadap golongan tertentu dan dapat membuat kekacauan dalam kehidupan sosial. Kata kunci : Asas Perlindungan Hukum Pidana, Ujaran kebencian, Pemanfaatan teknologi.

Item Type: Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords: Asas Perlindungan Hukum Pidana, Ujaran kebencian, Pemanfaatan teknologi.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law
Depositing User: Christianus Nau
Date Deposited: 07 Oct 2022 03:34
Last Modified: 07 Oct 2022 03:34
URI: http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/12870

Actions (login required)

View Item View Item

Downloads

Downloads per month over past year