Hubungan waktu mengonsumsi kopi murni dan frekuensi minum kopi per hari pada pasien laki-laki dengan usia 18-40 tahun terhadap tingkat keparahan hipertensi di Puskesmas Arjasa Kepulauan Kangean

Arifa, Zanuba (2022) Hubungan waktu mengonsumsi kopi murni dan frekuensi minum kopi per hari pada pasien laki-laki dengan usia 18-40 tahun terhadap tingkat keparahan hipertensi di Puskesmas Arjasa Kepulauan Kangean. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabya University.

	Text Abstrak.pdf Download (327kB)
	Text Hasil Plagiasi_Zanuba-01.pdf Download (205kB)

Abstract

Abstrak Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan tekanan darah yang meningkat di atas batas normal dengan nilai normal 120/80 mmHg . Hipertensi disebabkan oleh beberapa faktor yang dapat diubah dan faktor yang tidak dapat diubah, faktor yang dapat diubah seperti gaya hidup yaitu kurangnya olahraga, kebiasaan merokok, konsumsi akohol, konsumsi kopi dan natrium sedangkan faktor yang tidak dapat diubah yaitu usia, genetik dan jenis kelamin. Yang berperan dalam patofisiologi pada hipertensi yang pertama dan saling mempengaruhi yaitu merokok dan kopi. puskesmas Arjasa yang ada di pulau Pangean mempunyai jumlah kasus hipertensi yang cukup tinggi yaitu sebanyak 2.875 jiwa yang menderita hipertensi, hampir setiap pengunjung yang datang ke puskesmas Arjasa mempunyai hipertensi. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui pengaruh waktu mengonsumsi kopi m u r n i dan frekuensi minum kopi murni per hari terhadap tingkat keparahan hipertensi. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitaan observasional yaitu survey deskriptif yaitu sebanyak 66 responden yang diambil menggunakan metode total sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan analisis data pada penelitian ini menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak hubungan antara hubungan waktu mengonsumsi kopi murni dan frekuensi minum kopi per hari pada pasien laki-laki dengan usia 18-40 tahun terhadap tingkat keparahan hipertensi di Puskesmas Arjasa Kepulauan Kangean. Hal ini dibuktikan nilai Asymp. Sig. (2-sided) uji Chi- Square yaitu sebesar 0,310 pada hubungan antara frekuensi minum kopi per hari dengan tingkat keparahan hipertensi dan nilai Asymp. Sig. (2-sided) uji Chi- square yaitu sebesar 0,200. Karena nilai Asymp. Sig (2-sided) >0,05 maka dikatakan tidak ada hubungan. Kata kunci: waktu, frekuensi, kopi, kafein

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords:	waktu, frekuensi, kopi, kafein
Subjects:	R Medicine > RC Internal medicine
Divisions:	Faculty of Medicine > Medicine Study Program
Depositing User:	Zanuba Arifa uwks
Date Deposited:	02 Feb 2022 06:09
Last Modified:	02 Feb 2022 06:09
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/10893

Actions (login required)

View Item

Downloads