Hak ahli anak dari bapak perkawinan di luar nikah negara

Kusumawati, Arum (2021) Hak ahli anak dari bapak perkawinan di luar nikah negara. Bachelor (S1) thesis, Wijaya Kusuma Surabaya University.

	Text ABSTRACK.pdf Download (582kB)
	Text LAPORAN CEK PLAGIASI HASIL.pdf Download (33kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “HAK AHLI WARIS ANAK DARI BAPAK PERKAWINAN DI LUAR NIKAH NEGARA” yang memiliki latar belakang anak sebagai amanah dan karunia Tuhan Yang Maha Esa. Hal tersebut membuat anak senantiasa dijaga karena dalam dirinya melekat harkat, martabat dan hak sebagai manusia yang harus dijunjung tinggi. Hak Asasi Anak merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia yang termuat dalam Undang-Undang Dasar 1945 dan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hak Asasi Anak Hukum. kedudukan dan status anak dapat dilihat dari sah atau tidak suatu perkawinan yang dilangsungkan oleh kedua orang tuanya. Adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 46/PUU-VIII/2010 mengakibatkan status hak keperdataan anak luar kawin menjadi anak luar kawin sebagai pihak yang mempunyai kedudukan hukum. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mendiskripsikan status hak waris anak dari perkawinan nikah negara di Indonesia dan anak luar nikah negara dapat memperoleh hak waris dari bapak atau ayah biologisnya. Metode penelitian dalam penulisan ini menggunakan jenis penulisan yuridis normatif yang memiliki konsep sebagai apa yang sudah tertulis dalam undang-undang sebagai kaidah atau norma yang merupakan patokan berperilaku manusia yang dianggap pantas. Dengan menggunakan metode pendekatan normatif maka penulisan ini dapat menjelaskan undang-undang yang bersangkutan dengan isu hukum yang sedang berlaku. Hasil penelitian ini menjelaskan Status hak waris anak luar nikah Negara dalam Kompilasi Hukum Islam menjelaskan bahawa hak mewaris dari ibunya dan keluarga ibunya saja. Terhadap ayah biologisnya anak tersebut tidak memiliki hubungan ikatan hukum hingga tidak adanya hubungan saling mewarisi. Status hak kewarisan anak luar nikah dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dapat diperoleh jika telah mendapatkan pengakuan dari dari kedua orang tuanya. Status hak kewarisan dalam Undang-Undang Perkawinan anak luar nikah memperoleh bagian dari kedua orang tuanya yang didapatkan sesuai dengan status keperdataan. Anak diluar kawin negara mendapatkan hak waris dari bapak atau ayah biologisnya apabila dilakukan adanya penetapan Pengadilan Agama bagi yang bergama Islam ataupun Pengadilan Negeri bagi yang beragama Non Islam. Kata Kunci : Status Hak Waris, Anak Luar Kawin, Pengakuan.

Item Type:	Thesis (Bachelor (S1))
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci : Status Hak Waris, Anak Luar Kawin, Pengakuan.
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	Faculty of Law > Law Sciences Study Program
Depositing User:	30 ARUM KUSUMAWATI UWKS
Date Deposited:	17 Sep 2021 07:07
Last Modified:	17 Sep 2021 07:07
URI:	http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/10122

Actions (login required)

View Item

Downloads